Apa Menu Makan Siang Gratis? Tim Prabowo Beri Bocoran

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia

27 February 2024 17:45

Jakarta, CNBC Indonesia - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka buka suara soal menu makanan dalam program makan siang gratis. Anggota Dewan Pakar TKN, Drajad Hari Wibowo mengatakan sampai saat ini sebenarnya menu makan siang gratis belum dibahas secara rinci.

"Itu sebenarnya belum dibahas rinci," kata Drajad dikutip Selasa, (27/2/2024).

Meski demikian, Drajad mengatakan secara pribadi merekomendasikan agar penyediaan makanan hingga menu dilakukan secara desentralisasi. Maksudnya, kata dia, pemerintah pusat hanya menyediakan anggaran.

Anggaran tersebut, kata dia, kemudian ditransfer ke pemerintah kabupaten dan pemerintah kota. Selanjutnya, kata Drajad, pemerintah daerah inilah yang akan berkomunikasi dengan sekolah mengenai menu makanan.

Dia mengusulkan agar pihak sekolah yang nantinya menentukan menu makanan para siswa. Menurut Drajad, menu yang disediakan tentu telah diberikan standar yang layak.

"Saya pribadi lebih senang negara mengirimkan dana, entah ke pemerintah kabupaten atau pemerintah kota. Nanti mereka yang akan mengatur dengan sekolah, sekolahnya yang mengatur menu, tapi nanti ada standarisasi menu," tutur dia.

Drajad mengatakan pemerintah pusat tidak mungkin terjun langsung untuk mengatur semua detail tersebut. "Tidak mungkin pusat mengatur semua toh," kata dia.

Sebelumnya, program makan siang gratis kemungkinan akan mulai diberlakukan pada tahun 2025. Kendati Prabowo dan Gibran belum resmi ditetapkan menjadi pemenang Pilpres 2024, pemerintah Presiden Jokowi sudah ancang-ancang menyiapkan pelaksanaan program ini di tahun 2025.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah saat ini masih membahas perihal anggaran program tersebut. Namun, dia mengatakan anggaran untuk makan siang gratis diperkirakan akan dipatok Rp 15 ribu per anak.

dalam rapat kabinet paripurna yang digelar Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan belum ada ketetapan khusus terkait total kebutuhan anggaran yang dicanangkan dalam kerangka dasar APBN 2025.

"Per anak kira-kira Rp 15.000. Ya itu kan bisa dibuat macam-macam," kata Airlangga.

Airlangga menekankan, anggaran Rp 15.000 per anak itu di luar program susu gratis. Adapun menunya diserahkan ke masing-masing daerah dengan tetap berpatokan pada besaran anggaran Rp 15.000 per anak.

https://www.cnbcindonesia.com/news/20240227161819-4-518026/apa-menu-makan-siang-gratis-tim-prabowo-beri-bocoran

 

  • Hits: 112

Makan Siang Gratis Prabowo Dimulai Bertahap, Prioritas Daerah 3T

M Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia

27 February 2024 17:05

Jakarta, CNBC Indonesia - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengakui melaksanakan program makan siang gratis itu tidak mudah. Akan tetapi, TKN menyatakan hal yang paling sulit dari eksekusi program ini bukanlah ketersediaan anggaran. Melainkan kesiapan sistem dari pelaksanaan program ini.

Anggota Dewan Pakar TKN, Drajad Hari Wibowo mengatakan program makan siang gratis tidak akan langsung dieksekusi secara penuh kepada 82,9 juta siswa. Dia mengatakan program ini akan dilakukan secara bertahap dengan sasaran awal daerah tertinggal, terdepan, terluar (3T).

"Yang diprioritaskan adalah daerah 3T, jadi daerah itu dulu," kata Drajad dikutip Selasa, (27/2/2024).

Drajad mengatakan dalam pelaksanaan program tersebut, pihaknya tidak hanya melihat dari kesiapan anggaran. Menurut dia, kesiapan di daerah juga harus diperhatikan. Menurut dia, kesiapan sistem inilah yang lebih sulit untuk dilakukan

"Anggaran tentu harus disiapkan, tapi kami juga melihat kesiapan sistem di daerah," kata dia.

Dia mengatakan kesiapan di daerah harus diperhatikan. Karena nantinya eksekusi program ini akan sangat bergantung pada karakteristik masing-masing daerah. "Rantai pasoknya cukup tidak, misalkan di salah satu daerah terluar untuk mendapatkan telur susah, yang gitu-gitu yang perlu diperhatikan," kata dia.

"Mungkin di daerah termiskin tidak ada peternak ayam, kita harus mengecek rantai pasoknya gimana untuk memastikan menu ayam ini tersedia," kata dia.

Makan siang gratis merupakan salah satu janji kampanye pasangan Prabowo Gibran dalam Pemilihan Presiden 2024. Ketika dijalankan secara penuh, program ini menyasar pada 82,9 juta siswa sekolah dengan anggaran lebih dari Rp 400 triliun.

Besar kemungkinan pasangan Prabowo-Gibran akan memenangi Pemilihan Presiden 2024. Mereka unggul di semua hitung cepat berbagai lembaga survei. Meski belum ditetapkan secara resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pemerintah Presiden Joko Widodo sudah mengambil ancang-ancang untuk memulai program penggantinya itu. Anggaran makan siang direncanakan akan masuk dalam Rancangan APBN 2025.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program makan siang gratis ini dilakukan secara bertahap. Sebagai gambaran tahap awal diberikan kepada balita hingga ibu hamil. Kemudian dilanjutkan sampai tahap SMP hingga ke daerah yang memiliki angka stunting tinggi.

Namun terkait anggarannya, sampai saat ini masih dihitung oleh kementerian dan lembaga terkait. Airlangga mengakui, saat ini dirinya sudah mendapatkan data siapa saja penerima program makan siang gratis. "Jumlah penerimanya sudah ada, kita sudah punya angka sebetulnya," kata Airlangga.

https://www.cnbcindonesia.com/news/20240227145534-4-517985/makan-siang-gratis-prabowo-dimulai-bertahap-prioritas-daerah-3t

 

  • Hits: 124

TKN: Jokowi Punya Peran Penting untuk Mensinkronisasikan RAPBN dengan Program Prabowo-Gibran

Senin, 26 Februari 2024 | 17:06 WIB

Penulis: Yustinus Patris Paat | Editor: DIN

Jakarta, Beritasatu.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut memiliki peran yang signifikan dalam penyusunan kabinet pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Selain itu, peran Jokowi sangat penting untuk mensinkronisasikan RAPBN pada periode mendatang dengan program Prabowo-Gibran.

Menurut Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Drajad Wibowo, terdapat empat alasan mendasar Presiden Jokowi ikut ambil bagian dari penyusunan kabinet Prabowo-Gibran.

"Alasan pertama adalah visi-misi Prabowo-Gibran, kalau kita lihat ada piramidanya, ada delapan astacita, delapan program terbaik cepat, 17 program prioritas, itu dibangun, salah satunya adalah atas fondasi kebijakan dan pencapaian yang diperoleh Presiden Jokowi dan tentunya oleh pemerintahan sebelumnya, Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) dan seterusnya," ujar Drajad Wibowo dalam rekaman video kepada Beritasatu.com, Senin (26/2/2024).

Alasan kedua, kata Drajad, Prabowo-Gibran merupakan pasangan capres-cawapres yang sudah berkomitmen melanjutkan, menyempurnakan dan memperluas kebijakan dan program-program Presiden Jokowi. Bahkan, Prabowo kerap kali mengatakan bahwa dirinya bersama Gibran merupakan tim Jokowi.

"Selama kampanye, Prabowo-Gibran selalu menyampaikan kami ini melanjutkan, menyempurnakan, dan memperluas kebijakan presiden Jokowi. Mulai dari masalah IKN, kemudian juga hilirisasi, pembangunan infrastruktur dan, termasuk juga bansos, bantuan sosial. Jadi, karena kita melanjutkan, menyempurnakan dan memperluas, maka tentu Presiden Jokowi akan mempunyai peranan signifikan di situ," jelas Drajad.

Alasan ketiga, lanjut Drajad, Presiden Jokowi saat ini memiliki approval rating atau tingkat kepuasan atas kinerjanya sangat tinggi. Hal tersebut, kata dia, membuat Jokowi memiliki pengaruh yang cukup besar dalam perpolitikan Indonesia.

"Approval rating presiden Jokowi tinggi sekali, itu saya rasa semua ahli polling, semua ahli politik mengakui bahwa popularitas beliau sangat tinggi dan juga sangat besar pengaruhnya terhadap kemenangan Prabowo-Gibran yang mungkin nanti secara official akan diumumkan KPU," ungkap dia.

Terakhir, kata Drajad, penyusunan rancangan APBN mendatang masih di bawah kewenangan pemerintahan Presiden Jokowi. Karena itu, kata dia, peran Jokowi sangat penting untuk mensinkronisasikan RAPBN pada periode mendatang dengan program Prabowo-Gibran.

"Selama masa transisi ini, kewenangannya penyusunan RAPBN secara tata negara masih dipegang pemerintahan Presiden Jokowi. Jadi, tentu di situ keterlibatan beliau akan signifikan. Saya rasa itu alasannya, bukan alasan permainan politik atau alasan lain-lain yang selama ini dituduhkan atau diklaim, bahkan difitnahkan, enggak, tapi lebih ke arah alasan kelanjutan pembangunan dan alasan untuk stabilitas politik dan kelanjutan pembangunan kita," pungkas Drajad.

https://www.beritasatu.com/bersatu-kawal-pemilu/2801850/tkn-jokowi-punya-peran-penting-untuk-mensinkronisasikan-rapbn-dengan-program-prabowo-gibran

  • Hits: 114

Empat Alasan Ini Membuat Jokowi Berperan Penting dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

Penulis : Yustinus Patris Paat

 26 Feb 2024 | 17:15 WIB

JAKARTA, investor.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berperan penting dalam penyusunan kabinet pasangan Prabowo-Gibran mendatang. Hal ini terkait erat dengan program yang dijalankan Pemerintahan Jokowi saat ini agar berkesinambungan dengan pemerintahan selanjutnya.

Menurut Drajad Wibowo, Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo- Gibran, ada empat alasan mendasar Presiden Jokowi ikut ambil bagian dari penyusunan kabinet Prabowo-Gibran.

Alasan pertama, visi-misi Prabowo-Gibran. Menurut Drajad, dari piramida yang disebut Astacita, ada 8 program terbaik cepat, dan 17 program prioritas.

“Itu dibangun, salah satunya atas fondasi kebijakan dan pencapaian yang diperoleh oleh Presiden Jokowi, dan pemerintahan sebelumnya, Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Bu Mega (Megawati Soekarnoputri), dan seterusnya,” kata Drajad dalam rekaman video kepada BTV, Senin (26/2/24).

Alasan kedua, Prabowo-Gibran merupakan pasangan capres-cawapres yang sudah berkomitmen melanjutkan, menyempurnakan dan memperluas kebijakan dan program-program Presiden Jokowi. Bahkan, Prabowo kerap kali mengatakan bahwa dirinya bersama Gibran merupakan tim Jokowi.

Prabowo-Gibran selalu menyampaikan dalam kampanyenya, akan melanjutkan, menyempurnakan, dan memperluas kebijakan Presiden Jokowi. Mulai dari masalah IKN, kemudian juga hilirisasi, pembangunan infrastruktur, termasuk juga bantuan sosial.

“Jadi, karena kita melanjutkan, menyempurnakan dan memperluas, maka tentu Presiden Jokowi akan mempunyai peranan signifikan di situ," jelas Drajad.

Alasan ketiga, lanjut Drajad, Presiden Jokowi saat ini memiliki approval rating atau tingkat kepuasan atas kinerjanya sangat tinggi. Hal tersebut, kata dia, membuat Jokowi memiliki pengaruh yang cukup besar dalam perpolitikan Indonesia.

"Approval rating Presiden Jokowi tinggi sekali, itu saya rasa semua ahli polling, semua ahli politik mengakui bahwa popularitas beliau sangat tinggi dan juga sangat besar pengaruhnya terhadap kemenangan Prabowo-Gibran yang mungkin nanti secara official akan diumumkan KPU," ungkap dia.

Terakhir, kata Drajad, penyusunan RAPBN mendatang masih di bawah kewenangan pemerintahan Presiden Jokowi. Karena itu, peran Jokowi sangat penting untuk mensinkronisasikan RAPBN pada periode mendatang dengan program Prabowo-Gibran.

"Saya rasa itu alasannya, bukan alasan permainan politik atau alasan lain-lain yang selama ini dituduhkan atau diklaim, bahkan difitnahkan, enggak, tapi lebih ke arah alasan kelanjutan pembangunan dan alasan untuk stabilitas politik dan kelanjutan pembangunan kita," pungkas Drajad.

Editor: Maswin (This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it. )

https://investor.id/national/354866/empat-alasan-ini-membuat-jokowi-berperan-penting-dalam-penyusunan-kabinet-prabowogibran

 

  • Hits: 98

Narasi Bansos Sebabkan Harga Beras Naik Tak Benar, Ini Ekonom Dradjad Wibowo

Senin, 26 Februari 2024 10:27 WIB

Penulis: Reynas Abdila

Editor: Hendra Gunawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekonom Indef Dradjad Wibowo merasa perlu memberikan penjelaskan menyoal narasi harga beras naik karena penyaluran bantuan sosial (bansos).

Menurutnya, narasi ini salah dan menyesatkan.

“Salah, karena bertentangan dengan teori baku,” ucap Dradjad, Senin (26/2/2024).

“Jika bansos membuat harga beras naik, berarti bansos menggeser kurva permintaan ke kanan,” sambungnya.

Anggota Dewan Pakar TKN menyampaikan fatanya bahwa rakyat penerima bansos selama ini mengonsumsi beras dalam jumlah tertentu.

Bedanya, tanpa bansos, mereka membeli beras dari kantong sendiri.

Dengan bansos, uangnya utuh atau dibelanjakan barang dan jasa lain.

Kuantitas berasnya relatif tidak berubah banyak.

“Jadi yg bergeser akibat bansos adalah pendapatan disposable rakyat, bukan kurva permintaan beras,” urainya.

Jika permintaan beras tidak bergeser, cateris paribus, harga tidak berubah.

Dradjad menegaskan narasi itu bertentangan dengan teori.

Menyesatkan karena narasi itu tidak berbasis data.

Faktanya, harga beras dunia memang sedang naik tinggi.

https://www.tribunnews.com/bisnis/2024/02/26/narasi-bansos-sebabkan-harga-beras-naik-tak-benar-ini-ekonom-dradjad-wibowo

  • Hits: 97

Page 22 of 77

About SDI


Sustainable development is defined as “development that meets the current need without reducing the capability of the next generation to meet their need (UNCED, 1992)

Partner

Contact Us

Komplek Kehutanan Rasamala
Jl.Rasamala No.68A
Ciomas,Bogor Jawa Barat 16610

Telp : 0251-7104521 
Fax  : 0251-8630478
Email: sdi@sdi.or.id